Minggu, 30 September 2012

Hari Kesaktian Pancasila


Wikipedia :
Pada tanggal 30 September 1965, terjadi insiden yang dinamakan Gerakan 30 September (G30S). Insiden ini sendiri masih menjadi perdebatan di tengah lingkungan akademisi mengenai siapa penggiatnya dan apa motif dibelakangnya. Akan tetapi otoritas militer dan kelompok reliji terbesar saat itu menyebarkan kabar bahwa insiden tersebut merupakan usaha PKI mengubah unsur Pancasila menjadi ideologi komunis, untuk membubarkan Partai Komunis Indonesia dan membenarkan peristiwa Pembantaian di Indonesia 1965–1966.
Pada hari itu, enam Jendral dan berberapa orang lainnya dibunuh oleh oknum-oknum yang digambarkan pemerintah sebagai upaya kudeta. Gejolak yang timbul akibat G30S sendiri pada akhirnya berhasil diredam oleh otoritas militer Indonesia. Pemerintah Orde Baru kemudian menetapkan 30 September sebagai Hari Peringatan Gerakan 30 September G30S dan tanggal 1 Oktober ditetapkan sebagai Hari Kesaktian Pancasila.

Hari kesaktian pancasila merupakan sebuah tombak sejarah yang sangat besar bagi bangsa indonesia karena telah gugurnya pahlawan revolusi yang di fitnah demi membela tanah air Indonesia tercinta ini. Yaitu dengan gugurnya ke-6 (enam) Jenderal dan 1 (satu) Perwira Menengah TNI Angkatan Darat yang diantaranya daftar ke tujuh pahlawan revolusi adalah sebagai berikut : "Jenderal Anumerta Ahmad Yani , Letjen Anumerta Suwondo parman , Letjen Anumerta Suprapto, Mayjen Anumerta Pandjaitan, Mayjen Anumerta Sutoyo Siswomiharjo, Letjen Anumerta M.T.Haryono, Kapten Anumerta Piere Tendean" , dari ke 7 pahlawan tersebut dapat kita ambil hikmah yang sangat besar dan dapat kita pelajari bahwa pengorbanan mereka harus kita hargai dan peringati dengan berlangsungnya di tanggal 1 Oktober . Dengan memberontaknya suatu gerakan yang masuk kedalam sistem pemerintahan Negara Indonesia pada saat itu yang dinamakan dengan G 30 S/PKI, yang di ketuai oleh D.N.Aidit yang ingin mencoba meruntuhkan kedudukan sistem kesatuan pemerintahan Negara Indonesia menjadi KOMUNIS. Komunis artinya seseorang yang menganut paham anti Tuhan. Maksudnya tidak memiliki Tuhan yang maha esa didalam hidupnya. Maka dari itu badan pertahanan negaralah yang menjadi sasaran utamanya sehingga dibuat fitnah-fitnah yang menyebabkan berlangsungnya perpecahan di negara indonesia pada saat itu. Sehingga akhirnya gugurlah ke tujuh pahlawan yang di kenal dengan nama pahlawan REVOLUSI yang tetap setia pada janji dan sumpahnya untuk membela tanah air negara kesatuan republik indonesia yang tercinta ini.  


Mungkin banyak sekali hikmah, pelajaran yang dapat kita petik dan ambil dari peristiwa 1 Oktober ini. karena merupakan sebuah motivasi , dorongan , semangat untuk kaum-kaum muda penerus bangsa di masa yang akan datang. dan bisa dijadikan sebuah tolak ukur dan acuan agar kita menjaga negara kesatuan republik indonesia ini agar bebas dari segala macam jajahan serta hasutan-hasutan yang tujuan intinya akan meruntuhkan kesatuan Republik Indonesia.

Dengan memperingati peringatan peristiwa 1 Oktober 1965 kita pun harus menghargai segala jasa-jasa para pahlawan yan telah gugur di medan perang demi mempersatukan negara Indonesia, agar bisa membuat bangsa indonesia ini berkembang dan maju. Dan harus kita lihat juga nilai sebuah pancasialis dari sebuah arti dari pancasila yaitu pada sila ke -1 dengan berisikan "Ketuhanan yang maha esa" maka dari itu sudah sepatutnya kita sebagai bangsa indonesia berketuhanan yang maha esa. Apapun ras dan dalam perbedaan agama kita harus tetap bersatu dan kokoh guna menjadikan indonesia ini makmur dan lestari.


Dan biasanya, untuk mengenang gugurnya para pahlawan ini pemerintah selalu mengadakan sebuah upacara penghormatan kepada para arwah para pahlawan revolusi yang tepatnya di daerah kawasan lubang buaya, Pondok Gede. Agar lebih bisa khidmat dan amal serta jasa-jasa para pahlawan revolusi di terima disisinya. Dan mungkin bagi kawan-kawan ingin melihat bukti sejarah terjadinya gugurnya para pahlawan revolusi bisa berkunjung langsung ke lokasi Lubang Buaya, disana terdapat semua bukti-bukti sejarah. Semoga dengan memperingati hari kesaktian Pancasila ini kita bangsa Indonesia harus selalu terus, membangun, membela, memajukan bangsa kita Indonesia ini agar lebih baik dari sebelumnya. Semoga arwah para pahlawan revolusi selalu di beri ketenangan di alam sana. Amin


http://kreasifathan.blogspot.com/2012/09/hari-kesaktian-pancasila.html